Profil Maskapai Lion Air
|Maskapai Penerbangan Lion Air saat ini merupakan salah satu Maskapai Penerbangan terbesar di Indonesia. Lion Air termasuk salah satu maskapai penerbangan Low Cost Carrier atau maskapai dengan biaya murah di bawah naungan PT Lion Mentari Airlines. Lion Air didirikan pada Oktober 1999 dan mulai beroperasi pada tanggal 30 Juni 2000, yang mana saat itu penerbangan penumpang berjadwal antara Jakarta dan Pontianak dengan menggunakan sebuah pesawat sewa Boeing 737-200.
Selama tiga belas tahun beroperasi, Lion Air kini terbang ke lebih dari 36 kota di Indonesia dan banyak tujuan-tujuan penerbangan lainnya, seperti Singapura, Malaysia dan Vietnam, Timor Leste dan Saudi Arabia.
Saat ini Maskapai Lion Air di Bandara soekarno Hatta menempati Terminal 1A. Mulai tanggal 11 Oktober 2010 penerbangan ke Pulau Sumatera, Batam, Pangkalpinang, dan Palangkaraya dioperasikan di terminal 1. Sedangkan semua penerbangan internasional Lion Air menempati terminal 2E.
Pada 18 November 2011, Lion Air bersama dengan Boeing mengumumkan pemesanan 201 pesawat Boeing 737 MAX dan 29 pesawat Boeing 737-900ER dan ini tercatat sebagai pemesanan tunggal terbanyak oleh satu maskapai penerbangan komersial sebanyak 230 dengan nilai $21.7 miliar.
Kode Data
- Kode IATA: JT
- Kode ICAO: LNI
- Callsign: LION INTER
Armada Lion Air per April 2012 terdiri dari:
- 61 Boeing 737-900ER (Total pemesanan 166 + 29 = 195)
- 2 Boeing 737-300 (Keluar dari armada tahun 2013)
- 9 Boeing 737-400 (Keluar dari armada tahun 2013)
- 2 Boeing 747-400
- 4 McDonnell Douglas MD-90 (Keluar dari armada tahun 2013)
Armada Lion Air dalam pemesanan terdiri dari :
- 201 Boeing 737 Max (Dalam Pemesanan)
- 12 Boeing 737-800 (Pengalihan pesanan dari seri -900ER)
- 140 Boeing 737-900ER (166 – 55 + 29 = 140)
Lion Air terus mengembangkan bisnisnya dengan membentuk beberapa anak perusahaan. Anak perusahaan dari Lion Air yaitu Wings Air, Lion Bizjet, Batik Air, dan Malindo Airways. Kota-kota tujuan dari Lion Air berjumlah 79. Untuk rute-rute jarak pendek dan perintis, Lion Air membuat anak perusahaan dengan nama Wings Air. Wings Air menggunakan pesawat ATR 72-500.
Tahun 2013 Lion Air mendirikan maskapai penerbangan jarak jauh bernama Batik Air. Maskapai Batik Air menggunakan pesawat Boeing 737-900ER. Batik Air didirikan untuk menampung penumpang klas menengah keatas, sehingga harga tiket Batik Air lebih mahal jika dibandingkan dengan Lion Air.