Bandara Adisumarmo dan Adisutjipto Belum Beroperasi
|Memasuki hari kelima pasca meletusnya Gunung Kelud, Bandara Adisutjipto Yogyakarta dan Adisumarmo Solo, masih belum beroperasi. Petugas masih masih melakukan pembersihan baik di landasan pacu maupun terminal bandara. Meski tidak libur, kegiatan hari ini adalah bersih-bersih untuk mempersiapkan pembukaan kembali bandara yang direncnakan esok.
Bandara Adisumarmo rencananya memang hari ini pukul 07.00 WIB sudah bisa dioperasikan. Namun, karena masih dilakukan pembersihan, penutupan diperpanjang hingga Selasa besok pukul 06.00 WIB,
Untuk Bandara Adisutjipto semua pegawai di lingkungan bandara mengikuti instruksi Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, hari ini dan esok seluruh instansi pemerintah, BUMD dan BUMN tidak aktif bekerja namun diisi dengan kegitan bersih-bersih. Kegiatan hari ini adalah membersihkan abu yang melekat di sekitar bandara akibat erupsi Gunung Kelud. Para petugas melakukan pembersihan di halaman depan dan bagian dalam bandara.
Suasana di terminal keberangkatan bandara ini masih nampak lengang, hanya terlihat beberapa orang yang berada di loket maskapai untuk mencari informasi terkait kepastian jadwal penerbangan dan operasional bandara.
Seperti informasi sebelumnya, setidaknya tujuh bandara sempat ditutup karena letusan Gunung Kelud, Kamis, 13 Februari 2014 lalu. Namun, pada Sabtu, 15 Februari, empat bandara, yaitu Abdurrahman Saleh di Malang, Juanda di Surabaya, Tunggul Wulung di Cilacap, serta Ahmad Yani Semarang bisa dioperasikan kembali.